Zoho Capai 100 Juta Pengguna di Seluruh Dunia

Zoho Corporation mengumumkan bahwa saat ini kami telah melayani 100 juta pengguna di lebih dari 55 aplikasi bisnis. Pertumbuhan ini terjadi setelah perusahaan mencapai pendapatan tahunan sebesar 1 milyar tahun lalu.

Setelah secara konsisten menyediakan software bisnis yang mudah diakses sambil mendorong pertumbuhan berkelanjutan, Zoho terus meningkatkan daya tariknya dari 1 juta pengguna di 2008 menjadi 100 juta 15 tahun kemudian, dengan rincian 50 juta pengguna bertambah dalam 5 tahun terakhir.

Sebagai sebuah perusahaan yang berdiri tanpa investor, alias bootstrap, Zoho sangat berterima kasih atas kesetiaan lebih dari 700,000 pelanggan di lebih dari 150 negara.

Baca juga:

“Saya ingin berterima kasih kepada pelanggan yang telah mempercayakan bisnisnya kepada kami serta membantu kami mencapai 100 juta pengguna di seluruh dunia,” ujar Sridhar Vembu, Co-Founder dan CEO Zoho.

”Ini merupakan pencapaian yang luar biasa bagi organisasi manapun, namun sebagai perusahaan bootstrap yang tidak pernah menggalang modal dari luar, pencapaian ini luar biasa manis bagi kami, dan cerita ini belum selesai. Kami memiliki jalur inovasi yang mengesankan hingga 10 tahun ke depan, berinvestasi pada teknologi mendalam untuk melayani milyaran pengguna di seluruh dunia. Kami sedang mengupayakannya, dan kami ingin mengucapkan terima kasih atas dukungan berkelanjutan dari Anda semua,” tambahnya.

Zoho tetap berdedikasi dalam menghadirkan teknologi dan nilai berdaya cipta kepada pelanggan dengan berbagai solusi SaaS. Pada tahun ini, Zoho telah memperkenalkan banyak peningkatan signifikan pada berbagai penawaran beberapa produk.

Seiring dengan kemajuan ini, Zoho juga melihat adanya pertumbuhan software bisnis yang besar di Asia Tenggara, di mana pertumbuhan pendapatan YoY di kawasan ini tetap sebesar 30%, dengan adopsi berbagai produk secara luas di seluruh portofolio solusi.

Memperluas software bisnis yang tangguh

Sepanjang tahun ini, Zoho telah berdedikasi dalam menyediakan berbagai software tangguh yang mendukung banyak bisnis, dari bisnis kecil hingga level entreprise. Untuk menunjukkan komitmen ini, Zoho dengan senang hati menguraikan beberapa pembaruan yang diumumkan tahun ini, yang akan membantu pengguna lebih menyederhanakan operasi dan meningkatkan produktivitas.

1. Integrasi teknologi OpenAi dengan Zia

Dengan mengintegrasikan teknologi mutakhir Open AI dengan asisten cerdas dari Zoho, Zia, bisnis kini dapat mengakses kemampuan AI yang dtingkatkan untuk pengambilan keputusan dan wawasan prediktif yang lebih cerdas. Inovasi ini akan memungkinkan pengguna Zoho mendapatkan keunggulan kompetitif di industrinya masing-masing.

2. Dasbor Trident untuk Zoho Workplace

Zoho memperkenalkan dasbor pendobrak Trident, alat canggih yang dirancang untuk merevolusi cara bisnis berkolaborasi dalam ruang kerja digital. Karena dapat menyederhanakan kolaborasi, manajemen tugas, dan pelacakan proyek, Trident memberdayakan tim untuk bekerja dengan lancar dan efisien dengan Zoho Workplace.

3. Ulaa, Peluncuran Browser yang Mengutamakan Privasi

Untuk memenuhi meningkatnya kebutuhan akan keamanan data privasi, Zoho memperkenalkan Ulaa, browser yang mengutamakan privasi. Ulaa memastikan aktivitas online pengguna tetap terjaga kerahasiaannya dan terlindungi dari pengintaian, sehingga menetapkan standar baru untuk privasi internet. Dengan Ulaa, pengguna memiliki kemampuan untuk memisahkan pekerjaan pribadi dari aktivitas bisnis saat menggunakan browser yang sama.

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Kode bahasa komentar.
Dengan mengirimkan formulir ini, Anda setuju dengan pemrosesan data pribadi sesuai dengan Kebijakan Privasi.

Postingan Terkait