10 Tips Presentasi yang Buat Anda Tampil Memukau Sejak Awal

Menangkap perhatian peserta di menit-menit pertama presentasi sangat penting untuk kesuksesan hingga akhir presentasi. Menurut penelitian, pembukaan presentasi yang kuat membantu audiens tetap terlibat secara intens sepanjang presentasi berlangsung.

Kenapa pembukaan presentasi penting?

Peserta yang mendengarkan presentasi Anda mungkin saja telah mendengarkan beberapa presentasi lain di hari itu. Mungkin juga mereka mengikuti presentasi Anda sambil memikirkan pekerjaan lainnya. 

Kebanyakan dari kita sebenarnya sudah bosan dengan presentasi, apalagi presentasi yang itu-itu saja, sehingga menganggapnya sebagai angin lalu.

Dengan pembukaan presentasi yang menarik, Anda mendapatkan minat audiens di menit pertama dan membantu mereka fokus pada apa yang akan Anda bagikan. Jika Anda sudah mendapatkan perhatian mereka di menit-menit awal, presentasi Anda akan lebih mudah hingga akhir. 

Berpresentasi di depan audiens yang tidak dikenal juga merupakan kesempatan Anda untuk memperkenalkan diri sebagai pembicara, membantu Anda menjalin hubungan yang intens dengan audiens Anda.

Tips presentasi yang mencuri perhatian sejak menit awal

Selain cara bicara dan pembawaan yang harus menarik, manajemen slide sama pentingnya dengan konten yang ingin Anda bagikan. Dalam tulisan ini, kita akan melihat beberapa tips presentasi yang menarik dan terbukti dapat mencuri perhatian audiens Anda sejak menit pertama presentasi.

Apa, bagaimana, dan mengapa

Tips presentasi

Banyak presenter sering fokus pada "apa" dan langsung melompat ke "bagaimana" topik mereka. Sebenarnya, penting juga untuk memberikan konteks "mengapa". Tekankan mengapa ada kebutuhan untuk membahas topik yang akan Anda presentasikan.

Bayangkan Anda sedang memberikan presentasi tentang “Manfaat Kerja Jarak Jauh” dan bagaimana memanfaatkan teknologi untuk kebutuhan ini. Alih-alih hanya berfokus pada bagaimana Anda cara bekerja dari jarak jauh dengan teknologi, tambahkan beberapa slide yang menjelaskan mengapa ada kebutuhan untuk bekerja jarak jauh. 

Tips presentasi ini dapat menambahkan lebih banyak konteks ke topik Anda dan membantu pendengar memahami solusi yang Anda tawarkan dengan lebih jelas.

Merangsang ide orisinil

Anda dapat membuat pembukaan presentasi dengan meminta audiens Anda untuk membayangkan skenario yang terkait dengan ide inti presentasi Anda. Melihat topik dari sudut pandang mereka dapat membantu audiens terhubung jauh lebih baik dengan narasi Anda.

Misalnya, Anda dapat meminta penonton untuk membayangkan makan makanan kontinental favorit mereka. Hal ini dapat ditindaklanjuti dengan memperkenalkan aplikasi baru untuk menghadirkan berbagai item masakan internasional dengan harga terjangkau. 

Imajinasi membantu peserta memvisualisasikan manfaat yang dapat mereka nikmati dengan menggunakan aplikasi.

Gunakan visual yang menawan

Menggunakan visual yang menarik di pembukaan presentasi bisa menjadi cara yang menarik untuk memulai slide Anda. Ini bisa berupa video, bagan intuitif, atau bahkan infografis. 

Dengan menambahkan visual, penonton Anda hanya membutuhkan sedikit waktu untuk berpikir dan memahami sesuatu yang visual daripada sekadar teks biasa.

Misalnya, jika Anda akan mempresentasikan tentang perubahan iklim dan dampaknya, video tentang dampak perubahan iklim terhadap satwa liar akan lebih menarik daripada tulisan biasa.

Awalan yang membuat penasaran

Membangun rasa penasaran di pembukaan presentasi dapat menjadi cara yang ampuh untuk menggabungkan ide-ide Anda dan membuat peserta berpikir. 

Anda dapat menempatkan satu kata, angka, atau statistik di slide pertama presentasi Anda. Ini membantu membangun rasa ingin tahu di antara para peserta dan merangsang diskusi juga.

Menggunakan kutipan yang kuat

Tips presentasi selanjutnya yang bisa Anda terapkan adalah mencari quotes yang memotivasi. Meskipun kata-kata mungkin tidak selalu memiliki dampak yang sama dengan konten visual, ada beberapa trik yang mungkin akan berhasil. Misalnya, menambahkan kutipan hebat yang relevan dengan topik presentasi. Ini dapat menambah kredibilitas dan  memperkaya konteks pada pesan yang Anda sampaikan.

Misalnya, slide yang ditampilkan di atas dapat digunakan sebagai slide pembukaan presentasi untuk promosi biro iklan. Ini menohok, langsung, dan berhubungan dengan perusahaan calon klien Anda.

Jadilah pendongeng

Manusia, pada umumnya, terprogram untuk memperhatikan cerita. Gunakan cerita yang terkait dengan presentasi Anda dan mengapa Anda mempresentasikan topik tersebut. Jika memungkinkan, Anda dapat menceritakan anekdot singkat yang berkesan dari pengalaman hidup Anda untuk menarik perhatian audiens.

Ajukan pertanyaan yang menggugah pikiran

Pertanyaan dapat membuat pembicara dan audiens lebih mengenal satu sama lain sebelum presentasi. Ini adalah salah satu cara paling interaktif untuk memulai presentasi.

Pertanyaan retoris biasanya digunakan untuk menarik perhatian audiens dan membuat mereka membentuk opini. Pastikan bahwa pertanyaan tersebut mengarahkan mereka untuk menyetujui pesan inti dari presentasi Anda.

Libatkan audiens Anda

Anda dapat melibatkan audiens dengan mengajukan pertanyaan dan meminta mereka mengacungkan tangan. Misalnya, Anda dapat mengajukan pertanyaan seperti “berapa banyak dari Anda yang sarapan pagi ini?” 

Anda kemudian dapat memunculkan wawasan statistik bahwa “1 dari 5 kaum profesional yang bekerja tidak sarapan dan memulai hari dengan kebiasaan yang tidak sehat. Tim kami berusaha mencari cara untuk menurunkan angka ini. Ini akan menjadi kabar gembira bagi mereka yang tidak mengangkat tangan Anda.”

Tips presentasi yang satu ini memang butuh waktu agar Anda terbiasa sehingga tidak terlihat dipaksakan. Cobalah dengan hal-hal sederhana yang relevan dengan topik serta audiens Anda.

Mulailah dengan judul yang berani

Gunakan statistik yang mengejutkan atau klaim yang mengejutkan untuk menarik perhatian audiens Anda. Ini mirip dengan memulai lewat sebuah pertanyaan. Pastikan pertanyaan itu berhubungan langsung dengan topik yang dibahas dalam presentasi dan mendukung pesan yang akan Anda sampaikan.

Jika Anda berencana untuk memasukkan statistik, pastikan untuk menyertakan sumber informasinya. Mengutip sumber informasi yang memiliki reputasi baik akan membantu meningkatkan kredibilitas presentasi Anda. 

Dalam contoh di atas, statistik tentang peningkatan limbah elektronik akan membuat audiens memperhatikan dan menindaklanjuti pesan yang akan Anda sampaikan tentang daur ulang limbah elektronik.

Awali dengan lelucon

Humor selalu menjadi cara yang efektif untuk mencairkan suasana dengan peserta Anda. Sebuah lelucon dapat digunakan untuk memperkenalkan topik presentasi. Menambahkan humor menghasilkan perasaan positif di antara audiens Anda dan membantu mereka tetap memperhatikan Anda selama presentasi berlangsung.

Tapi ingat, lelucon juga dapat membawa Anda ke pinggir jurang. Baiknya hindari lelucon yang berbau SARA. Jika Anda mengetahui latar belakang audiens Anda, coba lontarkan lelucon yang relate dengan mereka.

Kesimpulan

Beberapa presenter hebat seperti Steve Jobs tidak membuat pembukaan presentasi mereka dengan slide pengantar umum atau daftar angka. Mereka melakukan sesuatu yang lebih dan mendapatkan perhatian audiens dengan menggunakan metode inovatif, seperti beberapa tips presentasi yang telah kami sebutkan di atas. 

Cobalah teknik yang berbeda dalam pembukaan presentasi Anda di kesempatan berbeda untuk mengetahui mana yang paling cocok untuk Anda.

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Kode bahasa komentar.
Dengan mengirimkan formulir ini, Anda setuju dengan pemrosesan data pribadi sesuai dengan Kebijakan Privasi.

Postingan Terkait